Shin In-Jung terkejut melihat Song Yi-Kyung (di dalam tubuhnya
terdapat roh sahabatnya yang sedang mengalami koma di rumah sakit, Shin
Ji-Hyun) di apartemen kekasihnya (padahal tunangan Ji-Hyun),Kang Min-Ho.
"Mengapa kau di sini?" tanyanya pada Yi-Kyung.
"Kang Min-Ho asked me to work here," jawabnya tanpa rasa takut (bahkan mungkin rasanya ia ingin menjambak rambut In-Jung karena telah mengkhianatinya selama ini bersama Min-Ho ^_^)
"Why you also came here?" Ji-Hyun dalam tubuh Yi-Kyung balik bertanya.
"Ji-Hyun's mother asked me to bring this food for Min-Ho," jawab In-Jung sambil matanya tak lepas memandang Yi-Kyung.
"I will give it to him," ujar Yi-Kyung mengambil masakan itu
Saat In-Jung akan pergi, Ji-Hyun menghentikannya
"How do you know his apartment's code?" tanyanya
"Eung... Ji-Hyun's mother told me," In-Jung berbohong
"Scary woman!" seru Ji-Hyun sebal setelah In-Jung pergi
Sekarang dia sudah yakin akan kebohongan In-Jung selama ini
Sementara itu, In-Jung keluar apartemen Min-Ho; padahal tak lama kemudian Min-Ho tiba di apartemennya
"What's that?" tanya Min-Ho pada Yi-Kyung saat masuk apartemen & mendapati Yi-Kyung sedang memasukkan sop tulang sapi yang dibawa In-Jung tadi
Karena terkejut, Yi-Kyung yang berisi roh Ji-Hyun tak sengaja menjatuhkan tempat sup
"Where did you get this?" tanya Min-Ho heran
"Shin In-Jung who brought it here," jawab Yi-Kyung
"By the way, she knew your apartment's code," lanjutnya dengan nada menyindir
Tiba-tiba ponsel Min-Ho berdering
Ternyata telepon dari In-Jung
"Bagaimana mungkin kau mempekerjakan dia di situ?" kata In-Jung emosi
"Okay... I will explain it to you while we're having dinner outside," Min-Ho menenangkan
Min-Ho yang tidak tahu kalau sejak tadi Ji-Hyun dalam tubuh Yi-Kyung memperhatikannya, menyuruh gadis itu pulang
Ji-Hyun pun pura-pura keluar, padahal ia menunggu Min-Ho pergi meninggalkan apartemennya
Setelah pria itu pergi, Ji-Hyun masuk lagi ke apartemen itu ^^
Namun ia tidak berhasil menemukan dokumen apapun
"Mengapa kau menyuruhnya bekerja di tempatmu?" tanya In-Jung kesal setelah akhirnya bertemu Min-Ho
"You can't go to my apartment like that because it will be dangerous for us," ujarnya pada In-Jung
"I'm afraid that you didn't have time to eat because of your bussiness' meeting," ujar In-Jung melunak
"It's not important. But... did Yi-Kyung open the door for you?" tanya Min-Ho lagi
Karena In-Jung tidak menjawab, Min-Ho menyimpulkan kalau In-Jung pasti membukanya sendiri
"Are you crazy? She worked in Han Kang's cafe before. What we're going to do if she spread out the rumour?" Min-Ho ketakutan
"It's not my fault. Why did you bring her? Did you say that she's being rude to you?" In-Jung mulai cemburu
"She's just part time worker. I asked her to work with me because Han Kang fired her. It's better for me to made her as my housekeeper than any other person," jelas Min-Ho
Min-Ho memastikan ia tidak akan tertarik pada Yi-Kyung, buktinya selama 2 tahun dia juga tidak pernah punya perasaan pada Ji-Hyun (kejam banget ya... membohongi Ji-Hyun sampai selama itu ~_~)
Saat In-Jung menyuruh Min-Ho memecat Yi-Kyung, Min-Ho minta kekasihnya itu jangan terlalu sensitif
Ji-Hyun yang berada dalam tubuh Yi-Kyung ketakutan ketika saat jogging seperti ada orang di belakangnya, ternyata scheduler ^_^
Scheduler mengejeknya, karena Ji-Hyun sudah menjadi roh pun tapi tetap penakut ^^
Ji-Hyun berterima kasih pada scheduler sambil merangkulnya, namun scheduler merasa risih & kesal karena malas dianggap 'teman' oleh manusia ^_^
In-Jung mencoba mencari informasi dengan pergi ke cafe Han Kang & dari si pelayan wanita menyebalkan yang sering sirik pada Yi-Kyung, katanya Han Kang memecat Yi-Kyung karena menggoda Min-Ho
Saat meninggalkan cafe, ia bingung karena sebelumnya mengira Han Kang membenci Ji-Hyun; tapi ternyata justru sebaliknya
Chef sekaligus Manajer cafe (Tuan Oh Hae-Won) menyuruh Han Kang menjenguk Yi-Kyung kalau memang khawatir, tapi Han Kang terlihat gengsi ^^
Manajer Oh mulai memuji ibu Han Kang yang baik, namun Han Kang tidak mau disamakan dengan ibunya
Seperti biasa, saat Yi-Kyung tidur; Ji-Hyun keluar dari tubuhnya & berterima kasìh
Waktu Yi-Kyung bekerja (tanpa roh Ji-Hyun di dalamnya), dokter No Kyung-Bin yang tampan & baik mengunjungi Purple Coffee tempat Yi-Kyung bekerja
Ternyata dokter No juga kehilangan orang yang dicintai karena meninggal, tapi ia tetap menjalani hidup dengan normal meski ia sering merindukan mendiang isterinya itu
Tiba-tiba tangan Yi-Kyung terkena air panas
Ji-Hyun memperhatikan Yi-Kyung yang sedang melihat sebuah foto di kamarnya
Saat foto itu terjatuh, Ji-Hyun membaca tulisan yang terdapat di belakang foto
"Song Yi-Soo"
Nama keluarganya sama, Ji-Hyun bertanya-tanya apakah pria di foto itu kakak Yi-Kyung ?
Begitu Yi-Kyung tidur, Ji-Hyun langsung masuk ke tubuh gadis itu & langsung ke apartemen Min-Ho
Ternyata Min-Ho begitu cerewet karena ingin semua pekerjaan rumah dikerjakan dengan sempurna, bahkan mencuci pakaian pun harus dengan tangan
Saat Yi-Kyung menyerahkan KTP-nya, Min-Ho melihat tangan gadis itu melepuh
In-Jung datang ke rumah sakit untuk menyerahkan dokumen pada ayah Ji-Hyun tapi langsung pamit hingga membuat orang tua Ji-Hyun melihat sikap In-Jung yang makin berbeda
Min-Ho berbohong pada In-Jung dengan mengatakan kalau ia sedang ada 'meeting' di kantor, padahal ia pulang ke apartemen karena mengkhawatirkan tangan Yi-Kyung ^_~
In-Jung menemui Han Kang & memohon agar pria itu memperjelas keputusannya : akan mendesain proyek Min-Ho yang juga merupakan proyek keluarga Ji-Hyun, atau tidak
In-Jung juga mengatakan kalau Min-Ho jadi stress karena itu & pulang
Ji-Hyun dalam tubuh Yi-Kyung berusaha mencari dokumen di kamar Min-Ho, tapi langsung berpura-pura membereskan baju di lemari saat Min-Ho datang
Ternyata Min-Ho membawa obat untuk Yi-Kyung & dia tidak mau Yi-Kyung mencuci pakaiannya karena tangan Yi-Kyung sedang sakit
Min-Ho memegang lengan Yi-Kyung untuk menahannya agar tidak bekerja
Tiba-tiba mereka mencium bau hangus dari dapur & Min-Ho langsung membuka pintu supaya asapnya keluar
Betapa terkejutnya ia melihat Han Kang berdiri di depan pintu !
Sedangkan Ji-Hyun dalam tubuh Yi-Kyung yang menyusul, langsung membelalakkan matanya begitu melihat Han Kang
Han Kang memarahi Yi-Kyung karena tidak terima gadis itu bekerja di apartemen Min-Ho & langsung menarik Yi-Kyung untuk ikut dengannya, tapi Yi-Kyung menepiskan tangannya
even when he's angry, he still looked handsome ^^
Yi-Kyung bersikeras akan tetap bekerja di situ, padahal dalam hati ia meminta maaf pada Han Kang, karena sebenarnya ia bekerja di tempat Min-Ho untuk menyelidiki sesuatu yang berkaitan dengan kejahatan Min-Ho pada keluarganya
Ji-Hyun diam-diam menangis di toilet apartemen Min-Ho & Han Kang yang pulang kembali, marah besar hingga memporakporandakan kantornya ^_^
Min-Ho tersenyum senang karena Yi-Kyung tetap memilih bekerja padanya, lalu ia membawa Yi-Kyung ke restoran favorit ibu Min-Ho
Ji-Hyun heran, apa dia suka pada Yi-Kyung ? Atau suka padanya karena jiwa dalam tubuh Yi-Kyung adalah dirinya ?
Ji-Hyun memanggil scheduler & memintanya menyelidiki seorang pria di masa lalu Yi-Kyung yang bernama Song Yi-Soo
Scheduler kesal sekali, tapi ia merasakan keanehan saat melewati Yi-Kyung
In-Jung & Park Seo-Woo membicarakan ulang tahun Han Kang
Sementara Min-Ho akhirnya mengetahui kalau ayah Ji-Hyun mengidap tumor otak & harus segera dioperasi !
Saat sedang iseng mencari angka untuk menemukan kombinasi kunci brankas milik Min-Ho, Ji-Hyun melihat ulang tahun Han Kang di kalender Min-Ho
Ia pun datang ke cafe membawa sop rumput laut untuk Han Kang
Han Kang yang sedang bermalas-malasan di tempat tidurnya setelah mabuk, langsung bangun karena ditarik oleh Manajer Oh ^^
Han Kang terkejut menerima sop rumput laut buatan Yi-Kyung
Ia pun ingat, saat sekolah ia tidak mau bekal sop rumput laut buatan ibunya & membuangnya
Waktu Ji-Hyun main sulap, Han Kang kalah karena salah menebak & akhirnya menerima tantangan Ji-Hyun
Ternyata tantangannya adalah makan sop rumput laut buatan ibu Han Kang ^_~
Ji-Hyun menasehati Han Kang agar jangan bersikap seperti itu pada ibunya
Akhirnya Han Kang terpaksa memakannya karena Ji-Hyun memaksanya untuk menghabiskannya ^_^
Kembali ke saat ini, Han Kang makin bingung & berkata pada Manajer Oh; kalau ia bingung dengan perasaannya, apakah ini karena Yi-Kyung atau Ji-Hyun
In-Jung & Seo-Woo yang tiba di cafe, heran melihat Han Kang pergi dengan terburu-buru
Ternyata Han Kang ke apartemen Min-Ho & mengetuk pintunya berkali-kali ^^
Ji-Hyun dalam tubuh Yi-Kyung yang membawa cucian, terkejut melihat Han Kang
"I wanna ask you...why did you stay here?" tanya Han Kang
"I've told you yesterday," jawab Ji-Hyun tegas
"If you stay here because of him (maksudnya Min-Ho), just tell me. I don't care about it anymore. But if it's not the reason, so don't stay here to do this," sahut Han Kang tak kalah tegas
Han Kang pun langsung menarik Yi-Kyung keluar, tak perduli cucian milik Min-Ho berjatuhan ^_^
(to be continued)
"Mengapa kau di sini?" tanyanya pada Yi-Kyung.
"Kang Min-Ho asked me to work here," jawabnya tanpa rasa takut (bahkan mungkin rasanya ia ingin menjambak rambut In-Jung karena telah mengkhianatinya selama ini bersama Min-Ho ^_^)
"Why you also came here?" Ji-Hyun dalam tubuh Yi-Kyung balik bertanya.
"Ji-Hyun's mother asked me to bring this food for Min-Ho," jawab In-Jung sambil matanya tak lepas memandang Yi-Kyung.
"I will give it to him," ujar Yi-Kyung mengambil masakan itu
Saat In-Jung akan pergi, Ji-Hyun menghentikannya
"How do you know his apartment's code?" tanyanya
"Eung... Ji-Hyun's mother told me," In-Jung berbohong
"Scary woman!" seru Ji-Hyun sebal setelah In-Jung pergi
Sekarang dia sudah yakin akan kebohongan In-Jung selama ini
Sementara itu, In-Jung keluar apartemen Min-Ho; padahal tak lama kemudian Min-Ho tiba di apartemennya
"What's that?" tanya Min-Ho pada Yi-Kyung saat masuk apartemen & mendapati Yi-Kyung sedang memasukkan sop tulang sapi yang dibawa In-Jung tadi
Karena terkejut, Yi-Kyung yang berisi roh Ji-Hyun tak sengaja menjatuhkan tempat sup
"Where did you get this?" tanya Min-Ho heran
"Shin In-Jung who brought it here," jawab Yi-Kyung
"By the way, she knew your apartment's code," lanjutnya dengan nada menyindir
Tiba-tiba ponsel Min-Ho berdering
Ternyata telepon dari In-Jung
"Bagaimana mungkin kau mempekerjakan dia di situ?" kata In-Jung emosi
"Okay... I will explain it to you while we're having dinner outside," Min-Ho menenangkan
Min-Ho yang tidak tahu kalau sejak tadi Ji-Hyun dalam tubuh Yi-Kyung memperhatikannya, menyuruh gadis itu pulang
Ji-Hyun pun pura-pura keluar, padahal ia menunggu Min-Ho pergi meninggalkan apartemennya
Setelah pria itu pergi, Ji-Hyun masuk lagi ke apartemen itu ^^
Namun ia tidak berhasil menemukan dokumen apapun
"Mengapa kau menyuruhnya bekerja di tempatmu?" tanya In-Jung kesal setelah akhirnya bertemu Min-Ho
"You can't go to my apartment like that because it will be dangerous for us," ujarnya pada In-Jung
"I'm afraid that you didn't have time to eat because of your bussiness' meeting," ujar In-Jung melunak
"It's not important. But... did Yi-Kyung open the door for you?" tanya Min-Ho lagi
Karena In-Jung tidak menjawab, Min-Ho menyimpulkan kalau In-Jung pasti membukanya sendiri
"Are you crazy? She worked in Han Kang's cafe before. What we're going to do if she spread out the rumour?" Min-Ho ketakutan
"It's not my fault. Why did you bring her? Did you say that she's being rude to you?" In-Jung mulai cemburu
"She's just part time worker. I asked her to work with me because Han Kang fired her. It's better for me to made her as my housekeeper than any other person," jelas Min-Ho
Min-Ho memastikan ia tidak akan tertarik pada Yi-Kyung, buktinya selama 2 tahun dia juga tidak pernah punya perasaan pada Ji-Hyun (kejam banget ya... membohongi Ji-Hyun sampai selama itu ~_~)
Saat In-Jung menyuruh Min-Ho memecat Yi-Kyung, Min-Ho minta kekasihnya itu jangan terlalu sensitif
Ji-Hyun yang berada dalam tubuh Yi-Kyung ketakutan ketika saat jogging seperti ada orang di belakangnya, ternyata scheduler ^_^
Scheduler mengejeknya, karena Ji-Hyun sudah menjadi roh pun tapi tetap penakut ^^
Ji-Hyun berterima kasih pada scheduler sambil merangkulnya, namun scheduler merasa risih & kesal karena malas dianggap 'teman' oleh manusia ^_^
scheduler hugged Shin Ji-Hyun inside the body of Song Yi-Kyung ankwardly ^^
In-Jung mencoba mencari informasi dengan pergi ke cafe Han Kang & dari si pelayan wanita menyebalkan yang sering sirik pada Yi-Kyung, katanya Han Kang memecat Yi-Kyung karena menggoda Min-Ho
Saat meninggalkan cafe, ia bingung karena sebelumnya mengira Han Kang membenci Ji-Hyun; tapi ternyata justru sebaliknya
Han Kang looked at the CV of Yi-Kyung
coz actually he wanted Yi-Kyung to come back ^^
Chef sekaligus Manajer cafe (Tuan Oh Hae-Won) menyuruh Han Kang menjenguk Yi-Kyung kalau memang khawatir, tapi Han Kang terlihat gengsi ^^
Manajer Oh mulai memuji ibu Han Kang yang baik, namun Han Kang tidak mau disamakan dengan ibunya
Seperti biasa, saat Yi-Kyung tidur; Ji-Hyun keluar dari tubuhnya & berterima kasìh
Waktu Yi-Kyung bekerja (tanpa roh Ji-Hyun di dalamnya), dokter No Kyung-Bin yang tampan & baik mengunjungi Purple Coffee tempat Yi-Kyung bekerja
Ternyata dokter No juga kehilangan orang yang dicintai karena meninggal, tapi ia tetap menjalani hidup dengan normal meski ia sering merindukan mendiang isterinya itu
dr. No Kyung-Bin told Yi-Kyung about his sadness of loosing his wife in an accident
Tiba-tiba tangan Yi-Kyung terkena air panas
Ji-Hyun memperhatikan Yi-Kyung yang sedang melihat sebuah foto di kamarnya
Saat foto itu terjatuh, Ji-Hyun membaca tulisan yang terdapat di belakang foto
"Song Yi-Soo"
Nama keluarganya sama, Ji-Hyun bertanya-tanya apakah pria di foto itu kakak Yi-Kyung ?
Begitu Yi-Kyung tidur, Ji-Hyun langsung masuk ke tubuh gadis itu & langsung ke apartemen Min-Ho
Ternyata Min-Ho begitu cerewet karena ingin semua pekerjaan rumah dikerjakan dengan sempurna, bahkan mencuci pakaian pun harus dengan tangan
Saat Yi-Kyung menyerahkan KTP-nya, Min-Ho melihat tangan gadis itu melepuh
In-Jung datang ke rumah sakit untuk menyerahkan dokumen pada ayah Ji-Hyun tapi langsung pamit hingga membuat orang tua Ji-Hyun melihat sikap In-Jung yang makin berbeda
Min-Ho berbohong pada In-Jung dengan mengatakan kalau ia sedang ada 'meeting' di kantor, padahal ia pulang ke apartemen karena mengkhawatirkan tangan Yi-Kyung ^_~
In-Jung menemui Han Kang & memohon agar pria itu memperjelas keputusannya : akan mendesain proyek Min-Ho yang juga merupakan proyek keluarga Ji-Hyun, atau tidak
In-Jung juga mengatakan kalau Min-Ho jadi stress karena itu & pulang
Ji-Hyun dalam tubuh Yi-Kyung berusaha mencari dokumen di kamar Min-Ho, tapi langsung berpura-pura membereskan baju di lemari saat Min-Ho datang
Ternyata Min-Ho membawa obat untuk Yi-Kyung & dia tidak mau Yi-Kyung mencuci pakaiannya karena tangan Yi-Kyung sedang sakit
Min-Ho memegang lengan Yi-Kyung untuk menahannya agar tidak bekerja
Kang Min-Ho tried to stop Yi-Kyung (Ji-Hyun inside her)
from continuing her job coz he worried about Yi-Kyung's hand
Tiba-tiba mereka mencium bau hangus dari dapur & Min-Ho langsung membuka pintu supaya asapnya keluar
Betapa terkejutnya ia melihat Han Kang berdiri di depan pintu !
Sedangkan Ji-Hyun dalam tubuh Yi-Kyung yang menyusul, langsung membelalakkan matanya begitu melihat Han Kang
Han Kang memarahi Yi-Kyung karena tidak terima gadis itu bekerja di apartemen Min-Ho & langsung menarik Yi-Kyung untuk ikut dengannya, tapi Yi-Kyung menepiskan tangannya
even when he's angry, he still looked handsome ^^
Yi-Kyung bersikeras akan tetap bekerja di situ, padahal dalam hati ia meminta maaf pada Han Kang, karena sebenarnya ia bekerja di tempat Min-Ho untuk menyelidiki sesuatu yang berkaitan dengan kejahatan Min-Ho pada keluarganya
Ji-Hyun diam-diam menangis di toilet apartemen Min-Ho & Han Kang yang pulang kembali, marah besar hingga memporakporandakan kantornya ^_^
Min-Ho tersenyum senang karena Yi-Kyung tetap memilih bekerja padanya, lalu ia membawa Yi-Kyung ke restoran favorit ibu Min-Ho
Ji-Hyun heran, apa dia suka pada Yi-Kyung ? Atau suka padanya karena jiwa dalam tubuh Yi-Kyung adalah dirinya ?
Ji-Hyun memanggil scheduler & memintanya menyelidiki seorang pria di masa lalu Yi-Kyung yang bernama Song Yi-Soo
Scheduler kesal sekali, tapi ia merasakan keanehan saat melewati Yi-Kyung
scheduler felt 'something weird' when he passed Yi-Kyung
In-Jung & Park Seo-Woo membicarakan ulang tahun Han Kang
Sementara Min-Ho akhirnya mengetahui kalau ayah Ji-Hyun mengidap tumor otak & harus segera dioperasi !
Saat sedang iseng mencari angka untuk menemukan kombinasi kunci brankas milik Min-Ho, Ji-Hyun melihat ulang tahun Han Kang di kalender Min-Ho
Ia pun datang ke cafe membawa sop rumput laut untuk Han Kang
Han Kang yang sedang bermalas-malasan di tempat tidurnya setelah mabuk, langsung bangun karena ditarik oleh Manajer Oh ^^
Han Kang terkejut menerima sop rumput laut buatan Yi-Kyung
Ia pun ingat, saat sekolah ia tidak mau bekal sop rumput laut buatan ibunya & membuangnya
Waktu Ji-Hyun main sulap, Han Kang kalah karena salah menebak & akhirnya menerima tantangan Ji-Hyun
Ternyata tantangannya adalah makan sop rumput laut buatan ibu Han Kang ^_~
Ji-Hyun menasehati Han Kang agar jangan bersikap seperti itu pada ibunya
Akhirnya Han Kang terpaksa memakannya karena Ji-Hyun memaksanya untuk menghabiskannya ^_^
Ji-Hyun asked Han Kang to eat the seaweed soup of Han Kang's mother
Kembali ke saat ini, Han Kang makin bingung & berkata pada Manajer Oh; kalau ia bingung dengan perasaannya, apakah ini karena Yi-Kyung atau Ji-Hyun
In-Jung & Seo-Woo yang tiba di cafe, heran melihat Han Kang pergi dengan terburu-buru
Ternyata Han Kang ke apartemen Min-Ho & mengetuk pintunya berkali-kali ^^
Ji-Hyun dalam tubuh Yi-Kyung yang membawa cucian, terkejut melihat Han Kang
"I wanna ask you...why did you stay here?" tanya Han Kang
"I've told you yesterday," jawab Ji-Hyun tegas
"If you stay here because of him (maksudnya Min-Ho), just tell me. I don't care about it anymore. But if it's not the reason, so don't stay here to do this," sahut Han Kang tak kalah tegas
Han Kang pun langsung menarik Yi-Kyung keluar, tak perduli cucian milik Min-Ho berjatuhan ^_^
Han Kang asked Ji-Hyun (inside the body of Yi-Kyung) to leave Min-Ho's apartment
(to be continued)